KALTENG | Pelaksanaan Proyek Drainase di depan kantor DPRD provinsi Kalimantan tengah diduga proyek siluman, mengigat papan plang proyek tidak di pasang sehingga proyek tersebut tidak di ketahui asal usul dinas yang melaksanakan proyek Drainase tersebut, Sabtu 05 Oktober 2024.
Akibat tidak adanya plang proyek, sehingga masyarakat sulit untuk dilakukan pemantauan terhadap pelaksanaan proyek Drainase di duga sarat dengan dugaan korupsi, akibat adanya item proyek yang tidak terlaksana.
Contoh, tidak menggunakan K3 kata salah seorang karyawan yang pada saat itu sedang berkerja memberikan penjelasan kepada kami awak media dan kami dari wartawan berusaha konfirmasi dengan pihak kontraktor via telpon, lewat SMS namun tidak di balas dan di telpon tidak di angkat sehingga kami beranggapan pemborong proyek tersebut sudah biasa melakukan kegiatan proyek Tanpa ada pemasangan papan plang proyek terlihat dari pelaksanaan kegiatan proyek yang ada di jantung kota Palangkaraya,.
Pun tidak di pasang papan plang proyek dan K 3 tidak di laksanakan, apa lagi jika proyek di luar kota kata salah seorang tokoh masyarakat yang sedang berolahraga melintas di area proyek tersebut mengatakan kepada kami awak media yang namanya tidak mau di publikasikan dalam pelaksanaan proyek tersebut.
( Hg )