INFORMASI KILAS NUSANTARA /// Mengkatip – Wakil Bupati Barito Selatan Kristanto Yudha, ST beserta Istri Dr. Ita Minarni, ST, MT,. menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Tahun 2026 dan pasar murah di Kelurahan Mengkatip Kecamatan Dusun Hilir, dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati, senin (11/03/2025).
Musrenbang merupakan forum musyawarah tahunan para pemangku stakeholder untuk mendapatkan masukan mengenai kegiatan pembangunan di wilayah kecamatan Dusun Hilir didasarkan pada masukan dari hasil Musrenbang Desa dengan usulan rencana prioritas.
Penyelenggaraan pasar murah yang bertujuan menstabilkan harga dan menjaga daya beli masyarakat, sebagai langkah pengendalian inflasi (kenaikan harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus dalam periode tertentu)
Dalam sambutannya Bupati Barito Selatan, H. Eddy Raya Samsuri, ST,.MM. diwakili oleh wakil Bupati mengatakan.
Musrenbang sangat penting untuk menyusun program yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat, baik dari segi infrastruktur, pendidikan, kesehatan, pemberdayaan ekonomi, maupun lingkungan hidup.
“ Musrenbang merupakan agenda tahunan yang sangat penting dalam proses pembangunan daerah. Musrenbang menghasilkan usulan prioritas yang akan dibawa ke Musrenbang RKPD, seperti yang kita laksanakan pada hari ini,” katanya
Ia menjelaskan bahwa usulan pembangunan dalam Musrenbang Kecamatan Dusun Hilir tahun 2026 disusun dengan memperhatikan aspek optimalisasi pemerataan pembangunan infrastruktur, ekonomi dan sosial.
Dia menekankan, Musrenbang ini mengacu pada kebijakan pemerintah pusat, seperti reformasi birokrasi tematik yang berfokus pada pengentasan kemiskinan ekstrem, penurunan stunting, peningkatan penggunaan produk dalam negeri (P3DN), dan pengendalian inflasi daerah.
Lebih lanjut, Bupati Barito Selatan menegaskan bahwa pembangunan tidak dapat dilakukan pemerintah semata, melainkan membutuhkan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat.
“Peran serta masyarakat sejak tahap perencanaan sangat penting untuk mewujudkan kesejahteraan bersama. Kita patut bersyukur bahwa dengan segala keterbatasan yang ada, pembangunan yang telah kita laksanakan bersama menunjukkan hasil yang positif, Infrastruktur dan pelayanan publik terus dibenahi, ” pungkasnya.
Selanjutnya membuka pasar murah disubsidi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan, secara simbolis diserahkan kepada masyarakat.
Pasar murah di maksud menyediakan Beras Premium 5 kg, gula 2 kg, minyak goreng 1 liter di tebus Rp. 70.000,- (tujuh puluh ribu rupiah). (FI)
